Siapakah Nimrod?

Siapakah Nimrod (Arab: Namrud) yang berada dalam Alkitab? Ada 3 kitab yang menyinggung tentang nama Nimrod dalam Alkitab, yakni:
 

Kejadian 10:6-12
6. Keturunan Ham ialah Kush, Misraim, Put dan Kanaan.
7. Keturunan Kush ialah Seba, Hawila, Sabta, Raema dan Sabtekha; anak-anak Raema ialah Syeba dan Dedan.
8. Kush memperanakkan Nimrod; dialah yang mula-mula sekali orang yang berkuasa di bumi;
9. ia seorang pemburu yang gagah perkasa di hadapan TUHAN, sebab itu dikatakan orang: "Seperti Nimrod, seorang pemburu yang gagah perkasa di hadapan TUHAN."
10. Mula-mula kerajaannya terdiri dari Babel, Erekh, dan Akad, semuanya di tanah Sinear.
11. Dari negeri itu ia pergi ke Asyur, lalu mendirikan Niniwe, Rehobot-Ir, Kalah
12. dan Resen di antara Niniwe dan Kalah; itulah kota besar itu.

1 Tawarikh 1:10
10. Kush memperanakkan Nimrod; dialah orang yang mula-mula sekali berkuasa di bumi.

Mikha 5:6
6. (5-5) Mereka itu akan mencukur negeri Asyur dengan pedang dan negeri Nimrod dengan pedang terhunus; mereka akan melepaskan kita dari Asyur, apabila ia ini masuk ke negeri kita dan menginjak daerah kita.
 

Berdasarkan ayat diatas Nimrod adalah cicit dari Nuh (Nuh->Ham->Kush->Nimrod), dan penulis kitab Kejadian menganggapnya sebagai pendiri kota Babel, Erekh (Uruk), dan Akkad (Agade) di tanah Sumeria, serta pendiri dari kota Niniwe, Kalah (Kalhu) di tanah Ashur (Asyur).


Kita mengetahui riwayat dari beberapa kota yang disebut dalam Alkitab seperti:
- Kota Akkad (Agade) diketahui hancur sekitar tahun 2200-2154 SM / 2334-2279 SM.
- Kota Uruk hancur sekitar tahun 2000 SM.
- Kota Kalhu (Kalah) dibangun oleh raja Ashur, Shalmanasser I sekitar tahun 1274-1244 SM.

 
Beberapa ahli Alkitab, berkonsesi jika Nimrod dalam Alkitab bukan merujuk pada sosok individu, namun pada beberapa individu di zaman Mesopotamia kuno, serta terinsipirasi dari kisah-kisah legendari pada Periode Babel. Banyak usaha dari para ahli untuk merujuk Nimrod kepada berbagai tokoh besar pada masa lampau Mesopotamia, namun tidak membuahkan hasil.

- Berossus sejarawan Babel, yang hidup pada abad ke-3 SM, menyebut raja pertama setelah banjir besar, adalah Euechoios dari kasdim, dan ia dianggap sebagai Nimrod. Dalam hal ini Berossus keliru mengenai sejarah bangsa Kasdim yang berkuasa pada abad ke-7 SM (626-539 SM).

- Raja Gilgamesh, dari kota Uruk (2800/2500 SM), yang beberapa kisahnya sebagai penakluk dan petualang sangat termasyur di Mesopotamia kuno.

- Dewa Ni dari kota Marad dianggap sebagai sumber dari nama Nimrod.

- Raja Enmerkar (2700 SM), dari kota Uruk, pada periode Sumeria. Nama Enmerkar berarti "pemburu" dan ia juga terkenal sebagai pencetus berbagai pembangunan Ziggurat di kota Uruk dan Eridu. Ia sering dikaitkan dengan legenda Nimrod sang pemburu dan pembangun menara Babel.

- Raja Akkad, Sargon Agung (2334-2279 SM) dan cucunya Naram-Sin (2254-2218 SM), sering disebut sebagai gabungan dari inspirasi Nimrod, asal mula mereka dari kota Kish, dipercaya yang dimaksud sebagai Kush, anak Ham, dalam bahasa Ibrani.

- Dewa Ninurta adalah salah satu dewa utama kota Kalhu di kerajaan Ashur, juga di beberapa wilayah Babel. Dan gambaran tentang kerajaan Nimrod dalam kitab Kejadian dianggap terinspirasi dari kisah penaklukan raja Ashur, Tukulti-Ninurta I (1244-1207 SM).

- Figur legenda Ninus, suami Semiramis, berdasarkan legenda yang berkembang di Yunani, serta diliteratur kaum Zoroaster juga dihubungkan dengan Nimrod. Ninus adalah tokoh yang tidak terkonfirmasi dalam sejarah Mesopotamia, dan terdapat figur historis dari negeri Ashur, yang bernama ratu Shammuramat, istri dari Shamshi-Adad V (824-811 SM), ia sering dikaitkan sebagai sumber dari legenda Semiramis.

Klik link berikut untuk membaca Nimrod versi Talmud